Jumat, 27 Januari 2012
Maaf Beribu-ribu maaf
Maaf.... maaf... maag.... jadi aja kena maag... hehehehe
Minggu, 14 Desember 2008
Setting Modem Huawei E220 di Ubuntu 8.10
Saya disini menggunakan Modem Huawei E220 dan menggunakan Kartu Telkom Flash Unlimited
berikut langkah-langkahnya :
- Setelah modem Huawei E220 terpasang di komputer anda, Klik Kanan pada icon network di toolbar kanan atas pilih Edit Connection
- Setelah Jendela Network Manager muncul pilih tab Mobile Broadband dan klik ADD
- Kemudian pilih Jenis kartu yang ingin anda gunakan disini saya memilih Telkomsel
- Kemudian akan muncul jendela Username dan Password, Tinggal anda sesuaikan, kalau anda menggunakan Telkomsel Flash Unlimited tidak perlu mengisi username dan password, dan APN isikan internet. Untuk pengguna Indosat isikan username dan passwornya indosat@durasi dan APN nya isikan WWW.INDOSAT-M3.NET, untuk IM2 apn nya indosatm2, begitu juga untuk kartu yang lainnya.
- Ok, sudah selesai, anda tunggu sebentar maka otomatis akan terkoneksi ke network manager.
Untuk yang masih menggunakan Ubuntu 8.04 Hardy setting modem Huawei E220 bisa dilihat di sini
Sumber : Rozi (tempat Belajar Ngeblog...)
Rabu, 24 September 2008
Membuat LiveCD Ubuntu pada FlashDisk
kita bisa membuat Live Ubuntu pada flash disk.
Keuntungan cara ini:
(1) data akan berumur panjang selama flah disk tdk rusak.
(2) kecepatan akses flash disk lebih bagus daripada cdrom.Untuk membuat USB bisa sebagai bootable di perlukan software pembuat bootloader. disini saya menggunakan syslinux untuk membuat USB bootable.
Syslinux ini merupakan utilitas penyedia boot loader pada OS Linux yang dpt bekerja pada sistem file Ext2/Ext3, Fat/Fat32, maupun CDROM. info lengkap disini:
http://www.syslinux.org/
cara instalasi syslinux dari shell:
$ sudo apt-get install syslinux mtools
Setelah proses installasi selesai kemudian mount USB, Biasanya partisi USB ada pada /dev/sdb atau /dev/sdb1, dan di mounting di dalam folder media dengan nama folder usb atau nama label USB tersebut, untuk melihat partisi harddisk dan USB bisa dengan cara :
$ sudo fdisk -l
untuk membuat USB Flsh bisa sebagai bootable dengan syslinux cukup mengetikan perintah ini pada terminal konsole
$ sudo syslinux -s /dev/sdb1
selanjutnya copy semua file yang ada di Live CD Ubuntu 7.10 “Gutsy Ribbon” ke dalam USB
$ sudo cp -rp /media/cdrom/* /dev/sdb1
Setelah proses copy file selesai, ubah nama folder isolinux menjadi syslinux, didalam folder syslinux ganti nama file isolinux.bin dan isolinux.cfg menjadi syslinux.bin dan syslinux.cfg.
Untuk Windows Download file syslinux dari sini , kemudian extrak ke dalam direktori C dengan nama syslinux.
Pada command promt windows masuk ke direktory c:syslinuxwin32, gunakan perintah berikut untuk membuat usb bisa sebagai bootable disk : syslinux -s F: ( asumsi usb drive di F ), kemudian copy semua file di Ubuntu 7.10 Live CD ke dalam USB, sebaiknya gunakan command xcopy /e /h /k d:*.* f: (D sebagai CDROM).
Selanjutnya USB flash sudah bisa di gunakan sebagai penganti Ubuntu 7.10 Gutsy Gibbon Live CD.
Kamis, 11 September 2008
Install Windows Via FlashDisk
salah satu usaha produsen subnotebook untuk “merampingkan” produknya adalah dengan meniadakan perangkat optical drive, seperti CD-ROM/RW atau DVD-ROM/RW. Komponen yang digunakan untuk mengakses keping CD atau DVD ini memang cukup menyita ruang dan sumber daya.
Sebagai konsekuensinya, pemilik subnotebook tak dapat mengakses CD atau DVD di subnotebook-nya, atau terpaksa membeli external optical drive yang tetap dijalankan via port USB yang tersedia.
Salah satu masalah yang timbul akibat ketidaktersediaan optical drive pada subnotebook adalah kesulitan saat hendak melakukan instalasi aplikasi ataupun sistem operasi. Tak jarang pengguna harus menyalin aplikasi atau sistem operasi yang hendak di-install ke dalam USB flash disk, atau mencolok external optical drive dan melakukan instalasi seperti biasa. Namun, tentu saja hal ini sangat merepotkan, mengingat tak banyak pengguna awam yang mengetahui prosedur instalasi aplikasi atau sistem operasi via flash disk, dan harga sebuah external optical drive yang tidak murah.
Contoh kasus, andaikan kita hendak mengganti sistem operasi Xandros Linux yang terpasang di subnotebook Asus Eee PC dengan Windows XP, maka kita harus menginstal via external optical drive. Mungkin tak terlalu memusingkan bagi Anda yang punya cukup dana untuk membeli sebuah external optical drive, namun bagaimana dengan Anda yang sejak awal ingin berhemat dengan membeli subnotebook?
Nah, lewat artikel ini penulis ingin berbagi tips membuat modul instalasi Windows XP menggunakan media USB flash disk, yang tentunya akan menghemat biaya dan menjadikan pembaca lebih pintar. Modul instalasi ini tak hanya dapat diimplementasikan dalam instalasi ke subnotebook saja, tapi juga dapat diaplikasikan pada komputer mana pun yang sudah memiliki fitur untuk booting via USB.
“Gampang! Tinggal salin file instalasi Windows XP ke flash disk!” Mungkin itu yang terlintas di benak Anda, tapi percayalah bahwa membuat modul instalasi Windows XP tidak semudah itu. Namun jangan khawatir, karena dengan mengikuti langkah-langkah berikut, proses pembuatan modul instalasi Windows XP pun tak terlalu sulit dilakukan.
Yang Harus Disiapkan:
1. Sebuah komputer yang dilengkapi optical drive (CD atau DVD) dan port USB yang dapat bekerja dengan baik.
2. Sebuah USB flash disk berkapasitas 1 atau 2 GB.
3. CD instalasi Windows XP.
4. Aplikasi pembuat modul instalasi (USB_PREP8 dan PEtoUSB) yang dapat diunduh cuma-cuma melalui link http://www.sendspace.com/file/7n781n
5. Do’a dan keberanian!
Langkah-langkah Pembuatan:
1. Tancapkan USB flash disk ke salah satu port USB. Ingat-ingat posisi drive-nya. Apakah F:, G:, H:, dan sebagainya.
2. Saat Anda berada di posisi normal (desktop), masukkan CD instalasi Windows XP ke optical drive. Jika komputer menjalankan proses instalasi secara otomatis, batalkan saja dan tutup semua aplikasi yang tengah berjalan.
3. Unduh dan ekstrak aplikasi yang penulis berikan. Saran penulis, ekstrak seluruh isinya ke sebuah folder, semisal C:\USB.
4. Selanjutnya, buka folder di mana Anda mengekstrak aplikasi modul pembuat instalasi, kali ini kita ambil contoh C:\USB.
5. Jalankan file bernama “usb_prep8.bat” maka di layar monitor akan tampak jendela Command Prompt berisi macam-macam perintah. Jika sudah muncul tulisan “Press any key to continue,” tekan sembarang tombol untuk konfirmasi.
6. Di layar akan muncul jendela PEtoUSB yang meminta Anda memformat USB flash disk Anda. Tak perlu mengubah setting apa pun, langsung klik Start untuk mulai proses format. Jawab konfirmasi sesuai kebutuhan Anda.
7. Jika sudah selesai, tutup jendela PEtoUSB (jangan menutup jendela Command Prompt yang tadi terbuka ketika Anda menjalankan usb_prep8.bat), maka di layar akan muncul opsi-opsi dari 0 hingga 5.
8. Gunakan opsi 1 untuk memilih sumber file instalasi yang nantinya akan disalin ke flash disk. Disini, tentukan di drive mana Anda menyimpan instalasi Windows XP. Pilih saja optical drive di mana sudah ada CD Windows XP di dalamnya, atau pilih folder pilihan Anda jika Anda telah menyalin file instalasi Windows XP ke folder tertentu.
9. Pilih opsi 3 untuk menentukan di mana Anda mencolok flash disk. Kalau flash disk Anda berada di drive F:, maka ketik F dan tekan ENTER. Jika drive G: maka ketik G dan tekan ENTER, begitu seterusnya berlaku untuk drive lain.
10. Selanjutnya pilih opsi 4 untuk mulai proses pembuatan modul instalasi yang nantinya akan disalin ke flash disk secara otomatis. Jawab apa pun konfirmasi yang muncul dengan Y atau YES atau OK atau bentuk persetujuan lain.
Selesai! Kini flash disk Anda telah siap digunakan untuk instalasi Windows XP! Silahkan melakukan setting pada BIOS subnotebook Anda, dan pilih Removeable Disk (atau apa pun nama lainnya) sebagai media pertama yang dijalankan saat booting.
Mengingat teknik instalasi semacam ini juga tersedia di internet, Anda juga bisa mencarinya via mesin cari. Selamat mencoba…!
Penulis, Eko Ramaditya Adikara (Rama), adalah seorang tuna-netra yang gemar menulis menggunakan komputer. Penulis tergabung dalam Yayasan Mitra Netra (MitraNetra.or.id). Blog pribadinya dapat dibaca di alamat www.ramaditya.com.
Senin, 08 September 2008
Trik Mempercepat Windows
1. Upgrade Memori Minimal 4Gb
2. Membeli Komputer yang Baru
3. Hancurkan situ punya komputer
Bereskan WAKAKAKAKAKAKA
tenang...tenang...jgn kesal dulu :
Back your regedit dengan cara
Cara Back up registry
start>run>regedit>file>export
kasih nama backup .reg anda klik ok
done
1. Mendisable Service Windows yg tidak diperlukan.
Karena windows ditujukan untuk berbagai user dan tugas, maka windows
membuat service yg sebenarnya tidak tidak terlalu diperlukan. Service2
berikut ini seringkali memakan resouce yg tidak sedikit, dengan mendisable
(me-non-aktif-kan) maka komputer kita bisa mendapatkan sedikit boost
karenanya.
Cara mendisable service diatas:
a. Klik start>Run>ketik "services.msc"
b. Dobel klik service yg hendak diubah
c. Ubah startup type menjadi 'Disable"
2. Matikan System restore
System restore bisa bermanfaat jika komputer bermasalah, akan tetapi semua
restore point yg disimpan bisa memakan ruangan yg cukup besar di
harddisk. System restore membebani karena selalu memonitor sistem,
dengan mendisable system restore maka sebagian resorce bisa dialokasikan
untuk hal yg lain.
a. Buka Control Panel
b. Klik Performance and Maintenance
c. Klik System
d. Klik System Restore tab
e. Klik 'Turn off System Restore on All Drives'
f. Klik 'Ok'
3. Defrag Pagefile
Keeping your pagefile defragmented can provide a major performance boost. One of the best ways of doing this is to creat a separate partition on your hard drive just for your page file, so that it doesn't get impacted by normal disk usage. Another way of keeping your pagefile defragmented is to run PageDefrag. This cool little app can be used to defrag your pagefile, and can also be set to defrag the pagefile everytime your PC starts. To install:
1. Download and Run PageDefrag,
2. kasih centang pada "Defrag at next Reboot",
3. Klik OK
4. Reboot
4. Mempercepat akses Folder - dengan mendisable Last Access Update.
Jika anda memiliki banyak folder dan subdirectories, maka akses ke Direktory2 Windows XP terasa sangat berat dan seringkali cuman membuang waktu. Dengan mengupdate time stamp di registry, yaitu last access update untuk semua sub directory. Proceed with caution: Langkah berikut bukan untuk N00bie
1. Start>Run>regedit
2. "HKEY_LOCAL_MACHINE\System\CurrentControlSet\Contr ol\FileSystem"
3. Klik kanan di bagian yg kan (cari area yg kosong), lalu pilih 'DWORD Value'
4. Bikin DWORD Value dengan nama 'NtfsDisableLastAccessUpdate'
5. Klik kanan pada value baru terus pilih 'Modify'
6. Ubah data menjadi '1'
7. Klik 'OK'
5. Me-non-aktifkan Microsoft System Sounds
Secara default MS sound systems membuat komputer berbunyi/bersuara ketika booting awal, shutdown, error, dll. Skenario suara windows jelas2 membuat komputer lebih lambat (terutama dalam waktu shutdown dan booting awal), untuk me-non-aktifkan silahkan ikuti langkah berikut:
1. Buka Control Panel
2. Klik Sounds and Audio Devices
3. Klik tab Sounds
4. Pilih "No Sounds" dari Sound Scheme
5. Klik "No"
7. Klik "Apply"
8. Klik "OK"
6. Mempercepat waktu Boot
Fitur yg lumayan asik dari Windows XP adalah kemampuan untuk mendefrag ketika ada dalam proses booting. Boot Defrag pada prinsip menata file2 yg relevan dengan booting secara berurutan. Secara default fitur ini telah diaktifkan pada beberapa Build Windows, tapi beberapa build windows tidak, ada baiknya kalo kita cross check terhadap fiotur yg satu ini.
1. Start Menu>Run
2. Regedit
3. HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Microsoft\Dfrg\BootOpt imizeFunction
4. Cari "Enable" dibagian kanan regedit
5. Klik "Modify"
6. Pilih "Y to enable"
7. Reboot
Tambahan:
Bootvis juga bisa dicoba, untuk memangkas waktu boot dengan manufer yg manis.
7. Mempercepat Performa Swapfile
Jika anda memiliki ram lebih besar dari 256MB bisa dibilang tweaking yg ini akan membuat sistem anda berjalan lebih cepat. Tweaking ini pada dasarnya PC kita mengunakan setiap byte dari memori fisik yg terpasang di komputer kita, SEBELUM mengunakan swap file.
1. Start>Run
2. "msconfig.exe">ok
3. Klik tab System.ini
4. Klik tanda plus pada tab 386enh
5. Klik kotak new kemudian ketik "ConservativeSwapfileUsage=1"
6. Klik OK
7. Restart
8. Mempercepat Loading Windows Menu
Tweak ini adalah tweaking fav saya, karena akan komputer kita terasa lebih cepat. Tweaking ini membuang waktu delay ketika kita mengklik menu dan windows XP menampakkan Menu.
1. Start>Run
2. Regedit>Ok
3. "HKEY_CURRENT_USER\Control Panel\Desktop\"
4. Pilih/Sorot "MenuShowDelay"
5. Klik kanan dan pilih "Modify'
6. Ketik angka "100"
Angka 50-150 adalah kisaran yg baik, bisa disesuaikan dengan Mood anda
9. Mempercepat Loading Program.
Tweaking ini bisa berjalan untuk sebagian besar program. Jika program tidak mau loading seperti yg diharapkan, silahkan aja dikembalikan ke setting semula.
1. Klik kanan pada icon/shortcut yg berkaitan dengan program.
2. properties
3. Pada kotak 'target', tambahkan ' /prefetch:1' diakhir kalimat.
4. Klik "Ok"
gampang kan, Program akan loading lebih cepat.
10. Mempercepat Shutdown Windows XP.
Tweaking ini mengurangi waktu tunggu secara otomatis ketika windows sudah menerima instruksi untuk shutdown.
1. Start>Run
2. 'Regedit'>OK
3. 'HKEY_CURRENT_USER\Control Panel\Desktop\'
4. Sorot 'WaitToKillAppTimeout'
5. Klik kanan dan pilih modify
6. Ubah value menjadi '1000'
7. Klik 'OK'
8. Sorot 'HungAppTimeout'
9. Klik kanan dan pilih modify
10. Ubah value menjadi '1000'
11. Klik 'OK'
12. 'HKEY_USERS\.DEFAULT\Control Panel\Desktop' sorot WaitToKillAppTimeout'
13. Klik kanan dan pilih modify
15. Ubah value ke '1000'
16. Klik 'OK'
17. 'HKEY_LOCAL_MACHINE\System\CurrentControlSet\Contr ol\' sorot 'WaitToKillServiceTimeout'
19. Klik kanan dan pilih modify
20. Ubah value menjadi '1000'
21. Klik 'OK'
Jika dalam proses terjadi kesalahan segera hubungi dokter/puskesmas terdekat..
karena Saya tidak Bertanggung Jawab.
Rabu, 03 September 2008
Repositories Linux Ubuntu 8.04
Hampir semua proses penambahan dan update aplikasi dalam Ubuntu membutuhkan koneksi internet. Bagi pengguna yang tinggal di Indonesia, ada beberapa server repositori lokal yang menyediakan paket-paket aplikasi untuk Ubuntu. Diharapkan, dengan menggunakan repositori lokal, kita bisa mengunduh paket update maupun aplikasi dengan lebih cepat.
Berikut adalah daftar beberapa server repositori lokal yang menyediakan paket untuk Ubuntu 8.04 Hardy Heron:
mirror.its.ac.id (ITS, INHERENT)
deb http://mirror.its.ac.id/ubuntu hardy main multiverse restricted universe
deb http://mirror.its.ac.id/ubuntu hardy-security main multiverse restricted universe
deb http://mirror.its.ac.id/ubuntu hardy-backports main multiverse restricted universe
deb http://mirror.its.ac.id/ubuntu hardy-updates main multiverse restricted universekambing.ui.edu (UI, Telkom, Indosat, OpenIXP, INHERENT)
deb http://kambing.ui.edu/ubuntu hardy main restricted universe multiverse
deb http://kambing.ui.edu/ubuntu hardy-updates main restricted universe multiverse
deb http://kambing.ui.edu/ubuntu hardy-security main restricted universe multiverse
deb http://kambing.ui.edu/ubuntu hardy-backports main restricted universe multiverse
deb http://kambing.ui.edu/ubuntu hardy-proposed main restricted universe multiversemirror.cbn.net.id (OpenIXP)
deb http://ubuntu.cbn.net.id/Ubuntu hardy main restricted universe multiverse
deb http://ubuntu.cbn.net.id/Ubuntu hardy-updates main restricted universe multiverse
deb http://ubuntu.cbn.net.id/Ubuntu hardy-security main restricted universe multiverse
deb http://ubuntu.cbn.net.id/Ubuntu hardy-backports main restricted universe multiverse
deb http://ubuntu.cbn.net.id/Ubuntu hardy-proposed main restricted universe multiversekomo.vlsm.org
deb http://komo.vlsm.org/ubuntu hardy main restricted universe multiverse
deb http://komo.vlsm.org/ubuntu hardy-updates main restricted universe multiverse
deb http://komo.vlsm.org/ubuntu hardy-security main restricted universe multiverse
deb http://komo.vlsm.org/ubuntu hardy-backports main restricted universe multiverse
deb http://komo.vlsm.org/ubuntu hardy-proposed main restricted universe multiverseindika.net.id (OpenIXP)
deb http://ubuntu.indika.net.id/ hardy main restricted universe multiverse
deb http://ubuntu.indika.net.id/ hardy-updates main restricted universe multiverse
deb http://ubuntu.indika.net.id/ hardy-security main restricted universe multiverse
deb http://ubuntu.indika.net.id/ hardy-backports main restricted universe multiverse
deb http://ubuntu.indika.net.id/ hardy-proposed main restricted universe multiverseftp.itb.ac.id (ITB, INHERENT)
deb ftp://ftp.itb.ac.id/pub/ubuntu hardy main restricted universe multiverse
deb ftp://ftp.itb.ac.id/pub/ubuntu hardy-updates main restricted universe multiverse
deb ftp://ftp.itb.ac.id/pub/ubuntu hardy-security main restricted universe multiverse
deb ftp://ftp.itb.ac.id/pub/ubuntu hardy-backports main restricted universe multiverse
deb ftp://ftp.itb.ac.id/pub/ubuntu hardy-proposed main restricted universe multiversewww.foss-id.web.id (Telkom)
deb http://dl2.foss-id.web.id/ubuntu hardy main restricted universe multiverse
deb http://dl2.foss-id.web.id/ubuntu hardy-updates main restricted universe multiverse
deb http://dl2.foss-id.web.id/ubuntu hardy-security main restricted universe multiverse
deb http://dl2.foss-id.web.id/ubuntu hardy-backports main restricted universe multiverse
deb http://dl2.foss-id.web.id/ubuntu hardy-proposed main restricted universe multiverse
Untuk mengubah daftar repositori, ada 2 cara, yaitu melalui “Synaptic Package Manager” dan melalui terminal:
Melalui Synaptic Package Manager:
- Buka menu: System | Administration | Synaptic Package Manager
- Pilih menu: Settings | Repositories
- Pilih tab “Third-Party Software”
- Pilih “Add”
- Masukkan baris pertama pada salah satu server repositori pada daftar di atas. Misalnya:
deb http://kambing.ui.edu/ubuntu hardy main restricted universe multiverse
- Klik “Add” lagi, lalu isikan baris berikutnya. Lakukan langkah ini hingga semua baris pada server tersebut selesai anda masukkan.
- Setelah selesai, centang setiap item pada daftar “Third-Party Software”
- Klik “Close”
- Klik “Reload” pada ikon di sebelah kiri atas
Melalui terminal:
- Masukkan perintah berikut:
sudo gedit /etc/apt/sources.list
- Hapus seluruh baris pada file ini ^^ dan ganti dengan baris-baris pada salah satu server dari daftar di atas. Contoh:
deb http://komo.vlsm.org/ubuntu hardy main restricted universe multiverse
deb http://komo.vlsm.org/ubuntu hardy-updates main restricted universe multiverse
deb http://komo.vlsm.org/ubuntu hardy-security main restricted universe multiverse
deb http://komo.vlsm.org/ubuntu hardy-backports main restricted universe multiverse
deb http://komo.vlsm.org/ubuntu hardy-proposed main restricted universe multiverse - Melalui terminal, masukkan perintah berikut:
sudo apt-get update
Selamat ber-Ubuntu ria!